Apa itu ArtSonica ?

ArtSonica adalah brand baru dari Agus Hardiman, setelah brand lama MusikTek diambil alih oleh pihak ketiga (Baca di sini : Goodbye MusikTek !).

Logo ArtSonica

Blog ArtSonica ini hanyalah salah satu dari beberapa situs ArtSonica berikut :

Forum diskusi ArtSonica
Forum diskusi ArtSonica
Web Sekolah ArtSonica
Web Sekolah ArtSonica
Youtube channel ArtSonica
Youtube channel ArtSonica

Semuanya bermula dari kecintaan Agus Hardiman di dunia music production yang dimulai dari tahun 1986 di Bandung dimana saat itu studio analog masih merajai dunia rekaman Indonesia dan belum ada satupun studio rekaman digital. Pada tahun tsb, mulai muncul alat-alat digital non-komputer untuk membuat musik yang disebut sebagai ‘micro-composer’ yaitu Roland MC-500 MkII. Alat inilah yang digunakan oleh Agus Hardiman untuk membuat musik :

#ArtSonicaMeme
Micro Composer Roland MC-500 MkII

Walaupun sudah menggunakan alat digital saat pembuatan aransemen, semua proses rekaman tetap menggunakan pita analog di studio analog karena belum ada satupun studio digital di Bandung saat itu (studio rekaman digital pertama berbasis Alesis ADAT dan Pro Tools di Bandung baru ada sekitar tahun 1992).

Sebelumnya, sejak kelas 2 SD, Agus Hardiman sudah belajar piano klasik di sekolah musik Yamaha hingga SMP di Manado. Saat SMA, Agus Hardiman pindah ke Bandung dan mulai belajar piano jazz dengan guru Bambang Nugroho, keyboardist grup fusion Bhaskara, juga belajar dengan Riza Arshad (Simak Dialog) dan Indra Lesmana (belajarnya tidak lama).

Passion Agus Hardiman di bidang musik dan digital dan juga instingnya bahwa musik digital akan menjadi ‘the next big thing’ melahirkan satu buku yg berjudul ‘Belajar Sendiri Cakewalk Pro Audio versi 8’ pada tahun 2000 yang diterbitkan oleh Elex Media dari grup Gramedia yang terjual sebanyak 6000 buku ini :

Buku “Belajar Sendiri Cakewalk Pro Audio versi 8” karangan Agus Hardiman

Sejak dirilisnya buku ini, semakin banyak orang Indonesia yang mulai tertarik untuk belajar dan Agus Hardiman membuat website di tahun 2000 dan forum diskusi MusikTek di tahun 2001 yang membahas dunia musik digital. Sebagai info, pada tahun 2000 belum ada social media seperti twitter, facebook dll bahkan blogpun belum umum.

Selain mengasuh website dan forum, Agus Hardiman sering dipanggil untuk mengajar di seluruh Indonesia juga membuat kurikulum audio dan mengajar di LPM Farabi Darmawangsa (thn 2001-2005) lalu LPM Farabi Cempaka Mas (thn 2005-2007), Universitas Pelita Harapan (thn 2007-2009) serta IKJ atau Institut Kesenian Jakarta (thn 2012-sekarang).

Pada sekitar tahun 2003, Agus Hardiman pindah dari DAW Cakewalk ke DAW Cubase / Nuendo karena merasa masa depan musik digital ada pada kedua software ini. Dan terbukti beberapa tahun kemudian, format VST (Virtual Studio Technology) dan format driver audio ASIO (Asio Streaming Input Output) yang merupakan produk dari Steinberg (perusahaan pembuat Cubase / Nuendo) menjadi sangat populer dan diadopsi oleh hampir semua software audio yang ada !

Karena ke-expert-annya, Agus Hardiman diminta untuk membuat video tutorial tentang musik digital secara rutin setiap bulan oleh majalah komputer CHIP (grup Gramedia) selama 2 tahun (24 bulan). Banyaknya artikel dan video tutorial tentang Cubase / Nuendo yang dibuat oleh Agus Hardiman ini membuat mayoritas musisi / engineer pindah ke DAW ini ! Beberapa videonya bisa ditonton di youtube channel ArtSonica ini : www.youtube.com/ArtSonica.

Kegiatan bermusik Agus Hardiman sebagai keyboardist berbagai band dan sebagai praktisi musik digital akhirnya menghasilkan kesempatan untuk membuat re-arrangement musik ‘Ku Tlah Jatuh Cinta’ dari Agnes Monica untuk keperluan live shownya :

Ternyata musik produksi Agus Hardiman ini dijadikan sumber ide untuk sinetron baru Agnes dengan judul yang sama dan diputar setiap minggu selama puluhan minggu.

Saat Agnes akan membuat album baru di tahun 2005, Agus Hardiman termasuk yang diminta untuk memproduksi salah satu lagu yaitu lagu ‘Bukan Milikmu Lagi’. Tanpa diduga lagu hasil produksinya dianggap paling mewakili Agnes Monica dan dijadikan single pertama & videoklip pertama dari album tsb :

Beberapa saat setelah dirilis, lagu ‘Bukan Milikmu Lagi’ juga masuk nominasi ajang Anugerah Musik Indonesia (AMI) Award pada tahun 2006 dan tanpa diduga pula, lagu ini berhasil menjadi pemenangnya di antara produksi lainnya yang menyandang nama besar. Untuk itu Agus Hardiman mendapat predikat sebagai music producer terbaik ! Secara tidak langsung, Agus Hardiman termasuk salah satu yang berjasa mengangkat nama Agnes Monica di awal karirnya sebagai penyanyi !

Setelah itu, atas permintaan banyak pihak yang ingin memperdalam tentang audio engineering dan music production, dibukalah cabang pertama sekolah Agus Hardiman di bawah nama MusikTek di Surabaya (tahun 2006-2008), lalu di BSD Tangerang (thn 2007-2009), Kelapa Gading Jakarta (thn 2007-2009), Bogor dan Bali (thn 2011) dan Arteri Pondok Indah, Jaksel (thn 2009-2013). Sayangnya saat ini semua cabang tsb sudah tidak ada lagi. Saat ini sekolah Agus Hardiman ada di Bandung, Alam Sutera, Tangerang dan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Infonya di http://www.school.artsonica.com

Pada tahun 2010, Agus Hardiman mulai mempopulerkan software DAW Presonus Studio One dan berhasil menarik banyak musisi / enginner di Indonesia untuk menggunakannya. DAW Studio One pun menjadi salah satu pilihan engineer pemula untuk berkarya !

Karena sudah bertahun-tahun mempopulerkan software Steinberg melalui artikel dan video-video youtube serta menggunakan software original untuk semua sekolahnya selain untuk penggunaan pribadi, pada Agustus 2014, Agus Hardiman diangkat sebagai ‘Steinberg Certified Trainer’ dan sekolah ArtSonica sebagai ‘Steinberg Certified Training Center’ oleh Steinberg Jerman (Cek Sekolah ArtSonica Resmi sebagai Steinberg Certified Training Center Pertama di Indonesia).

Saat ini Agus Hardiman tidak menggunakan hanya satu DAW saja tetapi berbagai macam DAW mulai dari Cubase, Studio One, Pro Tools, Logic Pro, FL Studio, Ableton Live, Reason dll dan semuanya adalah software ORIGINAL ! Banyak DAW yang digunakan karena Agus Hardiman berpendapat bahwa bagus tidaknya hasil suatu produksi musik bukan ditentukan oleh software tetapi lebih dominan ditentukan oleh skill orangnya !

Selain sebagai pengajar, Agus Hardiman juga banyak membuat produksi musik yang beberapa diantaranya bisa di dengar di http://www.soundcloud.com.agushardiman. Hal terbaru tentang Agus Hardiman juga bisa dibaca di http://www.AgusHardiman.com

Saat ini Agus Hardiman sedang dalam proses menulis buku-buku baru tentang produksi musik berikut :

Buku Home Studio Production Agus Hardiman
Buku Home Studio Production Agus Hardiman

Infonya bisa dibaca di http://agushardiman.com/my-audio-books/

Moga-moga berbagai website ArtSonica ini dapat membantu banyak pemula maupun praktisi profesional agar lebih maksimal dalam berkarya, Amin !

Yang ingin membaca semua artikel di blog ArtSonica ini, silakan klik DAFTAR ARTIKEL BLOG !

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.